Menteri ESDM Bapak Sudirman Said dengan blak-blakan di saat beliau memberikan keterangan-keterangan di hadapan sidang Mahkamah Kehormatan Dewan. Dan beliau pun menjawab semua pertanyaan-pertanyaan dari para pimpinan dan para anggota Mahkamah Kehormatan Dewan dengan lancar seperti tanpa adanya beban.
Termasuk pada saat Wakil Ketua MKD Junimart Girsang bertanya mengenai kronologi pertemuan antara Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto, seorang pengusaha minyak M Reza Chalid dan dengan seorang Presiden Direktur PT Freeport Maroef Sjamsoeddin.
Pada awal persidangan Bapak Sudirman menyebutkan bahwa pertemuan antara Ketua DPR dengan Predir PT Freeport berlangsung sebanyak tiga (3) kali. Junimart ingat, tahu bagaimana ceritanya kabar pertemuain itu sampai ke telinga Pak Sudirman.
"Dari mana Saudara bisa tahu bahwa ada pertemuan pertama, pertemuan kedua dan pertemuan ketiga?" tanya seorang Junimart kepada Sudirman.
Pak Sudirman pun menjawab bahwa dia tak tahu adanya pertemuan yang pertama. Baru pada pertemuan yang kedua, Presdir PT Freeport Maroef melaporkan kepada Pak Sudirman karena merasa adanya sesuatu yang dirasa janggal.
Pada pertemuan yang kedua, Ketua DPR Novanto mengajak salah seorang pengusaha minyak Reza Chalid yang tidak memiliki hubungan kerja dengan PT Freeport. Apalagi di kalangan para pelaku bisnis minyak dan gas, nama Reza Chalid itu mengundang kontroversi.
"Yang (Pertemuan) pertama sebetulnya kami tidak mengetahui sebenarnya. Kemudian, sesudah pertemuan yang kedua, Saudara Maroef merasa kaget kok kenapa pada pertemuan itu ada seorang Muhammad Reza Chalid.
Pertama, seorang Reza Chalid kan tidak punya hubungan dengan Freeport. Lalu yang kedua bahwa semuanya pasti sudah tahu bahwa nama ini kontroversial dan selalu dikait-kaitkan dengan urusan migas dan tentunya akan jadi menarik untuk lebih didalami," jawab Pak Sudirman.
Pertama, seorang Reza Chalid kan tidak punya hubungan dengan Freeport. Lalu yang kedua bahwa semuanya pasti sudah tahu bahwa nama ini kontroversial dan selalu dikait-kaitkan dengan urusan migas dan tentunya akan jadi menarik untuk lebih didalami," jawab Pak Sudirman.
Sejak nama dirinya disebut-sebut dalam pertemuan dalam kasus pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden untuk meminta saham PT Freeport, Reza Chalid belum memberikan klarifikasinya.
Sidang Mahkamah Kehormatan Dewan pada hari ini ialah mendengarkan keterangan dari Menteri ESDM Sudirman Said selaku seorang pelapor. Dia melaporkan adanya dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh seorang Ketua DPR Setya Novanto ke MKD.
0 Komentar untuk "Sudirman Said: Semua Tahu Nama Reza Chalid Kontroversial"