Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, yaitu Basuki Tjahaja Purnama, selalu berbicara dengan semangat saat disinggung audit Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK terkait pembelian Rumah Sakit Sumber Waras yang telah diserahkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia lagi-lagi menegaskan bahwa proses pembelian lahan itu sudah sesuai dengan prosedur terbukti dari adanya persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta dalam KUA-PPAS 2014.
“Saya dituduh enggak ada prosedur, kalau enggak ada prosedur enggak keluar di KUA-PPAS dong. H Lulung saja tanda tangan loh untuk menyetujui pembelian RS Sumber Waras tersebut, jadi salahnya di mana coba?” kata Ahok, sapaan Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, pada Kamis (10/12/15).
Ahok yakin KPK akan mampu menyelidiki kasus ini. Dengan begitu kan nanti dapat diketahui jika dirinya memang terlibat atau tidak terlibat.
“Dia (KPK) udah selidiki kok, bagus saya pikir justru ini saya bersyukur sekali untuk membuktikan bahwa saya tidak bersalah atau tidak. Saya yakin di KPK pasti masih ada orang jujur, orang yang mempunyai hati nurani, meski pimpinannya juga pasti terbelah juga,” tambahnya.
Soal suara-suara yang menyebut kalau dirinya layak untuk menjadi tersangka dalam dugaan mark up pembelian lahan tersebut, Ahok mengaku dirinya pasrah pada KPK. Asalkan, kata dia, ada bukti yang sangat kuat.
“Saya bilang kalau sampe tersangka hebat sekali ya kan, enggak gampang loh, kalau kamu lakukan, nekat, rusak kamu,” pungkasnya.
Sbr : merdeka.com
0 Komentar untuk "Lulung Tak Berkutik Disebut Ahok Ikut Tandatangani Pembelian RS Sumber Waras"