Sarjana S3 Ini Sebut Jokowi Suka 'Main Perempuan'

Seorang Pengamat Maritim, Dr. Yulian Paonganan atau yang biasa dipanggil dengan nama Ongen selama ini memang dikenal sangat suka memberikan sebuah kritik terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ada hal yang baru yang cukup menghebohkan dari Direktur Indonesia Maritime Institute ini karena dituding telah melakukan penghinaan terhadap Presiden Jokowi lewat akun twitternya.

Telah diketahui bahwa @ypaonganan mengunggah foto seorang Jokowi bersama dengan seorang Artis yang diduga sedang terlibat suatu kasus yang kurang menyenangkan, Nikita Mirzani dengan tagar (tanda pagar) #PapaDoyanLont*.

Dari 'tagar' yang cukup fenomenal itu terlihat begitu jelasnya bahwa Ongen sedang berusaha untuk dapat menciptakan opini dari publik kalau seorang Jokowi adalah seorang pemain yang suka menggunakan jasa dari diri Nikita Mirzani.

Padahal, setelah diusut, foto tersebut adalah foto yang diambil sudah sangat lama sekali bahkan jauh sebelum Jokowi menjabat sebagai seorang Presiden. Foto tersebut diambil pada tahun 2012 lalu yang waktu itu Jokowi diketahui mengikuti acara PilKaDa di Daerah Khusus IbuKota (DKI) Jakarta.

Foto itu diunggah pada tahun 2012 yang lalu dan berasal dari akun seorang Nikita Mirzani. Pada waktu itu, Jokowi dan Nikita diketahui jika mereka bersama-sama nonton film Comic 8 yang diperankan oleh Nikita. Tidak hanya berdua saja, melainkan serombongan ramai-ramai menonton peluncuran Comic 8 tersebut.

Lewat postingan tersebut, netizen bereaksi dan tentu menimbulkan respon yang cukup keras. Tetapi, tak butuh waktu yang lama karena setelah foto ini diunggah, postingan beserta dengan akun ini pun menghilang.

Akun @ypaonganan diduga memang sengaja untuk ditutup karena yang punya merasa ketakutan setelah diancam bakal dilaporkan ke pihak Kepolisian.

Walaupun saat ini Ongen sudah menghilang dari sosial media twitter, hal tersebut tidaklah menyurutkan kalangan Netizen untuk tetap melaporkannya ke Polisi. Bahkan, telah beredar sebuah petisi online yang meminta pihak Polisi untuk dapat menangkap orang yang dengan gelar S3 dari Institut Pertanian Bogor tersebut.

Petisi yang berjudul "Mempetisi Kepolisian Republik Indonesia Tangkap Ongen" dan petisi tersebut dibuat di situs change.org.

Didalam sebuah petisi tersebut telah disebutkan bahwa akun @ypaonganan memang sudah sering kali melakukan postingan tentang hal-hal dengan kandungan isinya yang tidak senonoh dan dimaksudkan untuk menghina atau mencemarkan nama baik seseorang.

Akun @ypaonganan juga sering menjadi pelopor dari provokator SARA di sosial media supaya tercipta suatu kebencian antara Budaya dan antara Agama di kalangan pengguna sosial media.

Kutipan nyapnyap.com, hal tersebut jelas tak sejalan dengan isi dari Surat Edaran "Hate Speech" yang telah dikeluarkan oleh Kepala Kepolisian Republik Indonesia (KaPolRI) yang salah satu poinnya adalah menentang adanya provokator SARA, dimanapun itu, termasuk di sosial media.

Apa yang sudah dilakukan oleh si Ongen ini sudah merusak fungsi utama daripada sosial media yang seharusnya menjadi sarana keterbukaan informasi, justru malah menjadi sebuah sarana untuk penebar kebencian.

Pihak Kepolisian sendiri diminta supaya menjaga harkat dan martabat Kepala Negara dengan menangkap seorang Ongen karena sudah melakukan penghinaan terhadap seorang Kepala Negara serta juga menggunakan akun twitternya untuk memposting hal-hal yang mengandung unsur tidak baik dan SARA.

Bukan hanya itu saja, pihak Kepolisian juga diminta agar supaya bisa menangkap pihak-pihak yang juga turut memainkan tagar tersebut dengan maksud untuk menghina Kepala Negara.

Profil Ongan :

Nama Lengkap : Dr. Y. Paonganan, S.Si. M.Si

Tempat Tanggal Lahir : Batusitanduk, Luwu, Sulsel, 10 Juli 1970

Pendidikan :

S1 : Marine Biology di UNHAS Makassar

S2 : Marine Biology di IPB Bogor

S3 : Marine Biology di IPB Bogor

Riwayat Pekerjaan :

Staf Menteri Perhubungan 2009-2010

Pendiri dan Direktur Indonesia Maritime Institute

Akun SocMed :

https://twitter.com/ypaonganan

https://www.facebook.com/ypaonganan

Buku :

9 Perspektif Menuju Masa Depan Maritim Indonesia yang merupakan sebuah buku khusus kepada Presiden SBY

Bagaimana menurut Anda?

*nyapnyap.com